1. Thorny Devil (Moloch horridus)
Binatang berduri ini sepintas mirip naga, namun sesungguhnya bahwa hewan tersebut masuk dalam keluarga kadal dalam taksonomi animalia. habitat kadal tersebut dapat ditemukan di ekosistem gurun di negara Australia bagian barat. Secara morfologi, kadal tersebut memiliki panjang tubuh 20 cm, dan dapat mencapai usia lebih dari 20 tahun. Untuk mempertahankan diri hewan ini memerlukan kamuflase. Duri-duri pada tubuhnya bermanfaat untuk melindungi diri dari binatang pemangsa lainnya. Keunikan lain dari kadal ini, dapat memakan apapun yang jatuh ke tubuhnya. Salah satu kegemaran makanannya adalah semut., bahkan menurut penelitian, kadal ini mampu mengkonsumsi ribuan semut dalam satu hari.
2. Tasmanian Devil
Binatang ini termasuk dalam kelompok carnivorous marsupials yang hidup di hutan kering. Tasmanian juga masuk dalam keluarga anjing. Meski bertubuh kecil, tapi binatang ini memiliki rahang yang kuat dan gigi-gigi runcing, sehingga membuatnya sanggup memakan tulang-tulang keras, ataupun benda-benda keras. Hewan ini termasuk ke dalam golongan binatang liar dan ganas. Makanan kegemaran dari hewan tersebut adalah memakan bangkai. Seperti pada umumnya, hewan ini juga memiliki gejala penyakit anjing seperti rabies.
3. Sand Devil
Nama lain dari hewan tersebut adalah angel shark. Ikan ini merupakan jenis hiu dari kelompok spesies Squatinidae yang dapat ditemukan di ujung benua subtropis dan lereng sol bagian atas Atlantik barat. Berbeda dari umumnya ikan hiu yang kita tahu, angel shark tidak agresif, dia juga tidak menyerang, kecuali diganggu. Gigitannya bisa menyebabkan luka parah, karena giginya sangat runcing. Nama ilmiah ikan hiu setan pasir ini adalah Squatina dumeril.Ikan ini memiliki beberapa taring pada moncongnya. Makanannya adalah ikan-ikan kecil, krustase dan binatang bercangkang dua.
4. Hickory Horned Devil
Jenis ulat ini memiliki tubuh berduri bahkan bertanduk. Fungsinya tidak lain adalah untuk melindungi diri dari serangan para pemangsa. Ulat ini termasuk jenis ulat langka yang hanya hidup di Amerika Utara. Secara morfologi, ulat ini memiliki warna yang cerah, memiliki tanduk dan duri-duri di tubuhnya terlihat menyeramkan dan berbahaya, padahal sesungguhnya tidak. Meski bertampang seram dan beracun, namun ulat ini sama halnya dengan ulat ulat tanaman lainnya.Duri-duri merah yang berujung hitam panjangnya masih bisa berkembang hingga 15 cm. Sebelum berkembang biak, ulat ini akan berubah warna pirus lalu berkembang biak di dalam tanah yang telah dipersiapkan.
5. African Devil Flower MantisIni
Ini adalah salah satu spesies terbesar dari bangsa belalang. Hewan ini dikenal dengan nama latin Idolomantis diabolica. Habitat dari hewan tersebut dapat ditemukan sepanjang daerah Afrika Timur. Binatang langka ini mengkonsumsi serang-serang seperti ngengat, lalat, kupu-kupu, kumbang tapi dia tidak menyukai serangga yang hidup di tanah seperti jangkrik.